Jakarta, 7 Maret 2024 – PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) hari ini mengumumkan laporan keuangan konsolidasi untuk tahun buku 2023. Laporan keuangan konsolidasi mencatat pendapatan bersih sebesar Rp1,062 triliun pada 2023 dibandingkan Rp1,071 triliun pada 2022. Penyesuaian ini terutama disebabkan oleh pergeseran pengadaan bus oleh sektor pemerintah, yang diperkirakan akan pulih pada periode mendatang. Total aset meningkat 62% menjadi Rp1,668 triliun dari Rp1,033 triliun, terutama didorong oleh dana hasil penawaran umum perdana saham (IPO) pada pertengahan 2023. Sementara itu, total liabilitas turun 31% menjadi Rp521 miliar pada 2023 dari Rp758 miliar, terutama akibat penurunan signifikan pada liabilitas jangka pendek.

Bisnis manufaktur suku cadang kendaraan komersial kami terus tumbuh, didorong oleh tingginya permintaan dari pelanggan utama di sektor kendaraan komersial. Pertumbuhan ini terutama dipicu oleh transisi dari teknologi kendaraan EURO 2 ke EURO 4 serta didukung oleh pemulihan pasar transportasi pasca pandemi dan peningkatan penjualan OEM. Inisiatif untuk memperluas variasi komponen telah memberikan hasil positif, memperkuat posisi VKTR sebagai pemasok pilihan di industri. Selain itu, sinergi dengan anak usaha yang berfokus pada Kendaraan Listrik Komersial diharapkan dapat mendukung pertumbuhan pendapatan di masa depan seiring berkembangnya industri EV komersial.

Sementara itu, pada segmen Kendaraan Listrik Komersial, perusahaan memperluas portofolio klien dari B2G (Business to Government) ke B2B (Business to Business), yang ditandai dengan penjualan bus listrik ke perusahaan swasta pada 2023.

Menyadari tantangan dan peluang pasar saat ini, VKTR telah memperluas fokus ke sektor B2B, dengan membidik industri yang membutuhkan kendaraan untuk operasional seperti angkutan tambang, logistik perkebunan, dan transportasi kayu. Upaya ini didukung oleh pengembangan prototipe dan uji coba produk yang menjanjikan, menandakan komitmen VKTR terhadap inovasi dan keunggulan operasional. Meski sektor B2G tetap menjadi bagian penting dari strategi VKTR, diversifikasi ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada pengadaan pemerintah yang dapat dipengaruhi faktor politik dan ekonomi.

Potensi elektrifikasi kendaraan komersial sangat besar—lebih dari 6 juta truk dan 260 ribu bus beroperasi di Indonesia, dengan tingkat elektrifikasi keduanya saat ini masih di bawah 0,1%.

Selain itu, industrialisasi terus menjadi salah satu inisiatif strategis kami untuk memperkuat posisi sebagai pelopor di sektor kendaraan listrik komersial. Hal ini ditandai dengan seremoni peletakan batu pertama fasilitas Completely Knocked Down (CKD) Kendaraan Listrik Komersial pertama di Indonesia pada 27 Februari 2024. Berlokasi di Magelang, Jawa Tengah, fasilitas ini merupakan joint venture antara perusahaan kami dengan karoseri Tri Sakti melalui PT VKTR Sakti Industries (VKTS). Pembangunan fasilitas ini sejalan dengan visi pemerintah dalam menerapkan Peraturan Presiden No. 55/2019 bersama dengan Peraturan Presiden No. 79/2023 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan serta pencapaian target Net Zero Emissions pada 2060. Pemerintah memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan fasilitas ini. Ini menandai langkah optimistis dalam investasi jangka panjang untuk pertumbuhan VKTR.

Selain memperkuat sisi industrialisasi, perusahaan juga meningkatkan jumlah tenaga kerja untuk mencapai target, khususnya di bidang penjualan, dengan merekrut karyawan baru di Divisi Komersial, Teknik, dan Industrialisasi. Jumlah karyawan total telah meningkat dua kali lipat dibandingkan 2022.

“Kami menyadari bahwa, serupa dengan kuartal-kuartal sebelumnya, kinerja penjualan di segmen kendaraan listrik (EV) masih terdampak oleh penundaan sementara pemesanan dari klien B2G akibat dinamika politik di awal tahun ini. Namun demikian, kami menegaskan bahwa backlog kami tetap kuat. VKTR tetap berkomitmen pada misi kami untuk mempercepat mobilitas berkelanjutan dan memimpin pasar EV di Indonesia,” ujar Gilarsi W. Setijono, Direktur Utama VKTR.

VKTR meyakini bahwa investasi strategis perusahaan dalam manufaktur lokal, penyelesaian fasilitas CKD di Magelang, dan diversifikasi ke truk tambang listrik akan berkontribusi pada kesuksesan jangka panjang. Terlepas dari tantangan jangka pendek, pesanan yang kuat dan komitmen terhadap disiplin keuangan menempatkan VKTR pada posisi yang baik untuk masa depan.

“Kami menghargai kepercayaan dan dukungan para pemegang saham dan pemangku kepentingan; dan kami tetap berdedikasi untuk memberikan nilai terbaik bagi Anda. Bersama-sama, kita akan menghadapi tantangan ini dan melanjutkan perjalanan menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan,” tambahnya.

Perusahaan juga bangga dengan pencapaian dalam pencegahan emisi. Dari total 60 bus listrik VKTR yang beroperasi dengan jarak tempuh gabungan sekitar 4,8 juta km hingga Februari 2024, bus listrik kami telah mencegah hingga 4.578 ton emisi CO₂ (dengan asumsi efisiensi bahan bakar bus 2,8 km/liter dan setiap liter solar menghasilkan 2,68 kg CO₂). Jumlah ini setara dengan 4.995 hektare vegetasi yang dibutuhkan untuk menyerap emisi tersebut, atau setara dengan menanam 208.000 pohon.

Melalui anak usahanya, VKTR terus menyediakan solusi inovatif untuk menjawab tantangan pembiayaan berkelanjutan dalam percepatan adopsi kendaraan listrik komersial di Indonesia—yakni dengan memperkenalkan model bisnis e-Mobility as a Service (e-MaaS). Selain solusi pembiayaan berkelanjutan, VKTR juga berada pada tahap persiapan untuk kemitraan strategis guna meningkatkan penetrasi penjualan dengan salah satu pionir industri otomotif Indonesia, Indomobil, yang telah beroperasi hampir 50 tahun.

Tentang PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk:
PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk. (VKTR – dibaca “Vektor”) - adalah pelopor elektrifikasi segmen kendaraan komersial di Indonesia. VKTR berkomitmen untuk mempercepat mobilitas berkelanjutan di Indonesia melalui manufaktur dan kemitraan strategis dengan produsen kendaraan listrik terbaik di kelasnya. ***

Untuk pertanyaan media, silakan hubungi:
VKTR Corporate Communications
media.relations@vktr.id